Sabtu, 17 September 2011

ISI PONSEL ANDA DAN CARA KERJANYA

Begitu kecilnya ponsel Anda, sehingga peralatan yang dikandungnya semakin rumit. Proses di dalam ponsel digital Anda terdiri dari jutaan perhitungan perdetiknya dalam rangka melakukan kompresi dekompresi aliran dat suara. Jika Anda membedah ponsel, Anda akan menemui beberapa bagian individu yang terangkai dengan sempurna. Sirkuit inilah merupakan otak dari ponsel Anda.
Secara garis besar bagian-bagian tersebut adalah :
Mikropon: Digunakan untuk menangkap suara dari data analog ke
Mode.

Speaker : Dapat digunakan untuk monitoring secara remote pada
Ponsel Anda

LCD Display: Menampilkan panggilan, informasi ponsel Anda, sinyal,
Dan info jaringan.

Keypad: Digunakan untuk melakukan akses ponsel Anda.

Batere+Monitoring : Saat baterai ditempatkan pada ponsel Anda, ponsel mempunyai kemampuan bawaan yang disebut “battery prosessing”. Kemampuan ini digunakan untuk melakukan pemeriksaan level charge saat pengisian arus batere, dimana akan menunjukan status awal pengisian hingga akhir. Monitoring kekuatan baterai Anda dapat Anda lihat pada display LCD ponsel Anda.

Lampu LED: Status dari sebuah informasi, biasanya berwarna hijau, putih, atau merah.

Digital Signal: Chipset DSP adalah komponen paling vital.

Prosessor (DSP) : Chipset ini berfungsi melakukan koordinasi suara, SMS,dan fiturpengiriman data/fax.
Chipset ini akan melakukan proses penanganan deteksi aktivitas suara, dan mengatur transmisi dan penerimaan GSM.
Bagian lain adalah amplifier yang akan memasukkan sinyal yang dikirimkan dari micropone, dimana sinyal suara micro-phone akan dikirim dari analog ke digital.
Konversi ini biasanya dapat digunakan diselular GSM.

CODEC: Adalah pemroses suara yang bekerja secara tandem dengan teknik kompresi yang sempurna.
Codec adalah kepanjangan dari compressor/ decompressor.

RF Unit: Chipset CODEC secara instan akan melakukan transfer informasi yang telah dikompresi ke Radio Frekuensi(RF). Unit RF, yang secara esensial berfungsi sebagai pemancar dan penerima dalam ponsel,kemudian mengirimkan data suara serta informasi data melalui antenna ponsel dengan media transmisi adalah udara ke base station seluler terdekat dan kemudian ke tujuan akhir yaitu tujuan panggilan yang dilakukan. Alur data suara mempunyai arah rute yang sama, pertama kali adalah melalui proses pemekaran kompresi ke dalam bentuk suara analog yang akan terdengar di speaker ponsel.
Konversi dari analog ke digital atau kebalikannya ini melalui CODEC dengan kecepatan tinggi sehingga jeda waktu antara saat berbicara hingga di dengar oleh lawan bicara (atau sebaliknya) tidak akan terjadi.

SIM Card Reader : Saat Anda memasang ponsel Anda dengan SIM card yang akan aktif ke dalam ponsel Anda,
informasi subscriber yang ada didalam chip SIM card akan dibaca oleh SIM card reader dan ditransmisikan secara digital ke jaringan melalui antenna atau RF unit. Rute ini juga akan digunakan saat anda melakukan pemanggilan nomor tertentu. Angka yang Anda inputkan secara digital akan ditransfer ke jaringan untuk diproses.

External : Pada sisi bawah pada setiap ponsel selalu mempunyai Connector konector luar atau external connector system. Anda biasanya dapat memasang adapter data/fax, charger batere, peralatan personal hand free, atau koneksi antena external seperti antena mobil (car-kit). Anda juga menjumpai speaker terpisah dan lampu LED yang dapat diaktifkan saat ponsel Anda berdering atau baterai habis.
Beberapa ponsel mempunyai lampu LED di bawah keypad yang akan menyala saat Anda menekan tombol atau saat ponsel Anda berdering.

On-Board Memory : Beberapa ponsel mempunyai memory chip on-board dengan kapasitas yang di sediakan untuk menyimpan nomor-nomor telepon teman Anda, nomor ponsel Anda, serta pesan-pesan SMS,baik incoming atau outgoing.
Beberapa On-Board memory mempunyai kemampuan untuk melakukan penyalinan antara memory di SIM card dan internal memory ponsel tersebut.

Antena System : Pabrikan ponsel mengimplementasikan desain antena
khusus dengan bentuk yang mungil dengan desain yang meng-utamakan tampilan demensi ponsel secara keseluruan. Bentuk antena dapat diletakkan diluar atau berada didalam ponsel. Desain antena ini digunakan untuk melakukan pemancaran penerima-an frekuensi kurang lebih 900 MHZ sesuai dengan spesifikasi dari GSM.

1 komentar: